jangan marah yer...

jangan marah...

Jangan marah, jangan emosi...nanti diri sendiri juga yang rugi...kenapa rugi?? banyak sebab...salah satu daripadanya adalah ketika marah, hanya emosi yang menguasai diri...nak tau lagi...jom...baca cerita kat bawah ni...

Dulu, aku orang yang bersifat pemarah. Aku tidak bisa meredam amarahku setiap hari. Ayahku menyedari hal ini.

Untuk mengurangkan rasa amarahku, Ayahku memberikan sekantong paku dan mengatakan kepadaku agar aku memakukan paku itu ke pagar di belakang rumah tiap kali aku marah.

Hari pertama aku bisa memakukan 48 paku ke pagar belakang rumah. Namun secara berperingkat jumlah itu berkurang. Aku menyedari bahawa lebih mudah menahan amarah ketimbang memaku paku ke pagar. Akihrnya aku bisa menahan dan mengendalikan amarah ku yang selama ini telah memburuku. Aku memberitakukan hal ini kepada Ayahku.

Ayahku mengatakan agar aku mencabut satu paku di pagar setiap hari dimana aku tidak marah. Hari-hari berlalu dan tidak terasa paku-paku yang tertancap tadi telah aku cabut dan cabut semua. Aku memberitahu perkara ini kepada Ayahku bahawa semua paku telah aku cabut.

Ayah tersenyum memandangku, dan ia menuntunku ke pagar. Dan berkata "Hmm, kamu telah berjaya dengan baik anakku, tapi, l i hatlah lubang-lubang di pagar ini. Pagar ini tidak akan pernah bisa sama seperti sebelumnya."Ketika kamu mengatakan sesuatu dalam kemarahan. Kata-katamu meninggalkan bekas. "

Aku menyedari hal ini bahawa aku setiap kali marah aku teringat pada orang yang aku dendam tersebut. Ayah tambah berkata "Seperti lubang ini ... di hati orang lain. Kamu dapat menusukkan pisau pada seseorang, lalu mencabut pisau itu ... Tetapi tidak peduli beberapa kal i kamu minta maaf, luka itu akan tetap ada ... dan luka karena kata-kata adalah sama buruknya dengan luka fizikal ... "

Terima Kasih Ayah, kini aku dapat meredam dan mengendalikan amarahku bila-bila masa dan setiap masa

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------moral :

1) kita haruslah belajar untuk mengawal kemarahan kerana ketika kita marah..hanya nafsu yang menguasai diri dan kita akan bertindak mengikut perasaan semata - mata.

2) kita haruslah sedar bahawa kata - kata ketika sedang marah akan meninggalkan kesan terhadap orang yang mendengarnya.

oleh itu, kita haruslah pandai dan belajar untuk mengawal kemarahan kerana sikap marah hanya akan merugikan diri sendiri sahaja.